Asal mula karang jahe

    Pada hari Rabu tanggal 7 September 22 , SMA N 1 Pamotan kedatangan tamu dari desa bujungharjo beliau adalah bapak  Ali Musthofa, beliau diundang untuk datang ke SMA karna ingin diwawancarai tentang asal-usul karang jahe, dan perkembangan pantai karang jahe yang dulu sama sekarang .Siapa bapak Al Musthofa itu? Beliau adalah perangkat desa bujungharjo sekaligus sebagai perintis wisata karang jahe .

 Bagaimana asal-usul adanya pantai karang jahe?asal usulnya pantai karang jahe dulu adanya wabah asalnya rumah itu berada dipantai selatan  dipindah ke dukuh belah setelah dipindah ternyata masih terkena wabah pindah lagi ke dukuh bodo.setelah itu ada seorang sesepuh didesa bujungharjo yang terdapat tembusan terumbu karang karna kebetulan terumbu karang tersebut bentuknya seperti jahe oleh karena itu maka diberi nama pantai karang jahe.

   Ada berapa masyarakat yang mendirikan dagangan di pantai karang jahe?dulunya tu penjual hanya ada 1-3 itu pun yang menjual orang luar dan sekarang menjadi  sekitar 150- 200 pengusaha itu pun hanya kulinernya saja belum pedagang  lainnya.

  Apakah ada pihak yang tidak setuju untuk menciptakan karang jahe? awalnya masyarakat ada yang setuju ada yang tidak namun dengan komitmen bersama perlahan akhirnya masyarakat ini bisa menerima adanya pantai karang jahe,baru penanaman mangrove ditahun 2008,2009 terus dilanjutkan tahun 2010 penanaman pohon Cemara karna ditahun yang awal masih gagal karna baru penyusuwean tanaman yang cocok untuk dipantai,pada tahun 2010 dapat progam menanam Cemara laut akhirnya cocok , pengalaman itu masyarakat belum tau apa fungsi tanaman yang ada di pesisir pantai dari itu masyarakat belum bisa sepakat ,tanaman tersebut masyarakat lah  yang merusak.

  Dipantai karang jahe juga banyak kulinernya tetapi jumlah kulinernya hanya terbatas dan peminat warga sendiri pun tidak ada ,pak Ali Musthofa berfikir supaya daya kuliner dapat diminati wisatawan,pak Ali Musthofa pun didukung oleh banyak kuliner kuliner yang dari pengusaha pedagang yang dari luar,supaya minat warga sendiri dapat terpacu akhirnya terbukti melihat hasil pedagang dari luar sangat pantastis.

  Dipantai karang jahe ada beberapa paguyuban yaitu,

•paguyuban kuliner paguyuban kuliner dapat dibagi menjadi dua yaitu kuliner makanan berat dan kuliner makanan ringan yang disebut juga paguyuban asongan, paguyuban asongan tersebut dijuga dibuatkan ruko kecil.

•Paguyuban perahu wisata

•Paguyuban perahu karet

•Paguyuban ATV dan kerata wisata

Disana juga terdapat banyak aturan bermain untuk mengendalikannya agar gampang terbentuk paguyuban tersebut ,masih masih paguyuban terdapat SOP supaya tidak terjadi harga yang tinggi atau standar dan desain warung pun harus sesuai.

 Sebelum pantai karang jahe terkenal masyarakat bujungharjo nilai profilnya sangat keterbatasan, kekurangan, banyak masalah terkait kehidupan ,latar belakang desa bujungharjo sebagai petani tambak,petani sawah,nelayan ,dan juga desa yang tertinggal, terkait potensi alam sering terkena abrasi.

 Terkait pembagian hasil ,perjalan dari awal printisan itu sistem pembagian bagi hasil itu 60,40.yang 40 dilapangan pengolahan pemuda yang 60 didesa terus dananya dibuat apa saja? Dana yang 40 untuk dibuat operasional yang 60 dibuat pengembangan ,karna pada waktu itu pengunjungnya belum banyak seperti sekarang,pelan pelan 2k dikumpulkan akhirnya bisa mewujudkan fasilitas-fasilitas yang ada di wisata.



Nama:Dwi Winda Widyaningrum

Kelas:XII IPS 4

No: 13










   

    

Komentar

Postingan populer dari blog ini

CERITA PERJALANAN

Masalah-masalah pasar tradisional